Perangkat Desa Sumodikaran

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

OPEN GOVERNMENT PARTNERSHIP

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Ikut Serta menyukseskan Gerakan Desa Sehat dan Cerdas

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Embung Desa Sumodikaran sebagai Sumber Daya yang perlu dikelola

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Kuliner khas Jonegoro Warung Tempuran dan Warung Rumah Kampoeng

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Aktivitas Ibu-ibu dan Remaja Putri Desa Sumodikaran, Sukseskan Program Desa Sehat dan Cerdas

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Suasana Upacara dan Jalan Sehat HUT Kemerdekaan RI ke-72

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Pelantikan Ketua RT dan RW Desa Sumodikaran

Pemdes Sumodikaran - Dari Desa Kabari Dunia dalam Sebuah Berita

Senin, 31 Desember 2018

TINGKATKAN POLA HIDUP BERSIH DAN SEHAT, PEMDES SUMODIKARAN GELAR MMD


Sumodikaran- Pada Akhir Tahun 2018, tepatnya tanggal 31 Desember 2018 Pemerintah Desa Sumodikaran kembali menggelar Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) yang difasilitasi oleh Puskesmas Ngumpakdalem di Balai Desa Sumodikaran yang dihadiri kurang lebih 50 warga.

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat dinyatakan bahwa Puskesmas berfungsi menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) tingkat pertama. Agar Puskesmas dapat mengelola upaya kesehatan dengan baik maka puskesmas harus menyusun rencana kegiatan yang tertuang dalam rencana tahunan dan rencana lima tahunan. Perencanaan ini harus disusun dengan mempertimbangkan hasil analisa dari sisi pandang masyarakat yang dilakukan melalui Survey Mawas Diri (SMD).

Survei Mawas Diri adalah kegiatan untuk mengenali keadaan dan masalah yang dihadapi masyarakat, serta potensi yang dimiliki masyarakat untuk mengatasi masalah tersebut. Pada tahun 2018 telah di lakukan Survei oleh kader Kesehatan Desa Sumodikaran yang melibatkan 100 responden. Hasil SMD Desa Sumodikaran ditemukan masalah Merokok, Kepesertaan BPJS, Hipertensi, BGM dan DBD.

Merokok masih menjadi masalah klasik di Desa Sumodikaran, dimana hasil survey ditemukan 68% responden adalah perokok aktif, solusi masalah ini adalah Sosialisasi ke warga untuk mengurangi Konsumsi rokok, Mencetak banner-banner bahaya merokok, menghindari merokok di dalam rumah. Masalah Urgen yang kedua adalah DBD. Karena pada tahun 2018 tercatat ada 9 kasus di Desa Sumodikaran, solusi masalah ini adalah dengan melakukan pembasmian jentik-jentik nyamuk melalui 3M. Hipertensi, Bayi dengan berat Badan Bawah Garis Merah  solusinya dengan Pola Hidup Bersih dan Sehat serta memaksimalkan fungsi Posyandu Lansia.  Sedangkan masalah rendahnya keikutsertaan warga pada BPJS disebabkan karena adanya fasilitas Jamkesda dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Berdasarkan Informasi dari Petugas Puskesmas mulai tahun 2019 Program Jamkesda ditiadakan oleh Pemerintah. Hal ini akan meningkatkan keikutsertaan warga pada program BPJS mandiri.

Rabu, 26 Desember 2018

OPTIMALISASI PELAYANAN WARGA PEMDES SUMODIKARAN BANGUN KANTOR DESA

 Sumodikaran- Setelah Balai Desa Sumodikaran secara resmi dipergunakan oleh Pemerintah Desa sebagai tempat pelayanan masyarakat mulai tanggal 18 Agustus 2017, kini Pemerintah Desa Sumodikaran tengah melaksanakan Program Pembangunan Kantor Desa Sumodikaran.  

Kantor Desa dengan desain 3 lantai tersebut berada di belakang Balai Desa Sumodikaran tepatnya di RT. 08 RW. 01 dengan ukuran 10 x 15 m. Saat berita ini ditulis proses pembangunan baru pada tahap pengerjaan Pondasi dan dinding lantai 1. Pembangunan tersebut disuplai dari anggaran ADD (Alokasi Dana Desa) yang pada tahun 2018 senilai Rp. 98.000.000,-. Menurut Ketua Tim Pelaksana Pembangunan yang juga Kasi Kesejahteraan Desa Sumodikaran, Nurul Iksan, Pembangunan Kantor Desa Sumodikaran diperkirakan akan menghabiskan dana sebesar Rp. 850.000.000,-.

“Selama ini untuk pelayanan masyarakat masih memanfaatkan ruang kecil di balai desa, tentu saja ruang tersebut kurang representatif. Oleh karena itu perlu dibangun Gedung baru untuk memberikan kenyamanan dalam memberi pelayanan kepada masyarakat”, ujar Hj. Khotimah, Kepala Desa Sumodikaran. “Pada tahun 2018  pembangunan Gedung Kantor Desa sudah masuk dalam APBDes 2018  tetapi tidak langsung jadi  100% mengingat anggaran yang bisa diserap untuk pembangunan tersebut memang kecil, sehingga proses pembangunannya juga harus bertahap’, tambahnya.





Kontak Kami

Pemerintah Desa Sumodikaran
Sekretariat : Balai Desa Sumodikaran Kec. Dander Kab. Bojonegoro
HP : +6282331046465 ( Yasdi, SE, MM )
Email : desasumodikaran@gmail.com